Blogroll
Blog List
About
Senin, 22 Desember 2014
Ayah Terhebat
Gurat-gurat itu kini semakin nampak jelas diwajahnya
Menghias sudut-sudut mata
Membuat hati ini gerimis kala melihatnya
Namun jangan tanya, semangat juangnya masih menyala-nyala
Aktif dalam tiap agenda organisasi
Juga interaksinya dengan manyarakat sekitar
Sejenak menengok ke belakang
Mengingat apa yang telah ia berikan untukku
Terlalu banyak, tak terhitung
Bercanda, mengajakku membeli makanan kesukaan
Juga hal yang hingga kini tak terlewat
Mengajakku ke toko buku kala libur tiba
Sedari kecil ia selalu menemaniku
Rela mengantarku ke tempat yang kumau
Juga kala kuberangkat menuntut ilmu
Namun hingga kini belum banyak yang bisa kulakukan untuknya
Mungkin sekuku hitam pun tak ada
Hanya maaf dan doa yang selalu mengalir dari celah lisan
Semoga kelak kubisa membuatnya bahagia
Menjadi anak yang berguna bagi agama dan bangsa
Terima kasih Ayah terhebatku
Untuk tiap jasamu yang tak mungkin bisa kuhitung satu-satu
***
Oleh: Niken Harena
Semarang, 22 Desember 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Setiap dari ayah memiliki cara berbeda untuk ungkapkan perhatian dan kasih sayang terhadap anak - anaknya. Terkadang dari sikap diamnya ia ingin tunjukkan sebuah keteladanan. Selamat berbakti untuk ayah tercinta (:
Betul sekali. Bagi seorang ayah, memberikan teladan jauh lebih penting daripada berkata-kata.
Posting Komentar